“Jaringan Wi-Fi di Lantai 1 Gedung B Fakultas Ilmu Budaya, Tidak Sepadan dengan Harga UKT !”


Jaringan Wi-Fi di Lantai 1 Gedung B Fakultas Ilmu Budaya, Tidak Sepadan dengan Harga UKT !”
Oleh : Laras Ati R
            Sudah menjadi rahasia umum bahwa Universitas Brawijaya dikenal sebagai universitas yang memiliki biaya perkuliahan yang terbilang tinggi. Bahkan ada sebutan yang cukup terkenal di kalangan masyarakat yakni stigma Universitas Hedon. Biaya yang dibayarkan untuk mengikuti perkuliahan di kampus biru ini seharusnya diikuti untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia dan fasilitas-fasilitas yang mendukung pembelajaran. Hal ini memang benar adanya, dapat dilihat dengan adanya pendingin ruangan di setiap kelas, wi-fi yang dapat digunakan, kamar mandi yang bersih dan masih banyak lagi.
 Sebagian mahasiswa baru berpendapat bahwa fasilitas yang ada di gedung Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya ini masih kurang. Kekurangan fasilitas ini sangat terasa ketika para mahasiswa mengunjungi gedung fakultas-fakultas lain. Jika dibandingkan dengan gedung fakultas-fakultas lain gedung yang digunakan oleh mahasiswa fakultas ilmu budaya ini kurang mendukung. Mereka menyayangkan hal tersebut karena setiap mahasiswa berhak mendapatkan fasilitas yang mendukung kegiatan perkuliahan mereka. Para mahasiswa tersebut berharap adanya penambahan fasilitas guna mendukung pembelajaran mereka.
Fasilitas apakah yang dianggap kurang oleh mahasiswa fakultas ilmu budaya? Salah satu fasilitas yang dianggap kurang adalah wi-fi. Di era digital saat ini, semua orang bergantung pada internet, mahasiswa mengaku selalu mengandalkan wi-fi untuk kegiatan pembelajarannya. Sayangnya, gedung B Fakultas Ilmu Budaya masih belum memaksimalkan pengadaan wi-fi. Hal ini menyebabkan terhambatnya proses pembelajaran yang memerlukan internet. Oleh karena itu, mahasiswa berharap pihak universitas segera memperbaiki kekurangan fasilitas tersebut.
“Bayar UKT mahal-mahal tapi dapat kelasnya di hutan. Gak ada jaringan sama sekali, Wi-fi pun di password semua,  yang ga di password nggak bisa dipake. Padahal mata kuliah tersebut butuh materi yang di upload online.” Ujar salah seorang mahasiswi seusai mengikuti kelas di ruang 1.1 yang terletak di lantai 1 gedung B Fakultas Ilmu Budaya. Hal ini juga disetujui oleh mahasiswa lain. Mereka menyayangkan fasilitas di gedung B yang tidak sepadan dengan jumlah UKT yang mereka bayar.

Editor : Dewi Ariyanti Soffi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Koran Dinding Edisi I tahun 2017

Ketentuan Lomba Komik Strip